Hujan tak pernah
terputus
Turun satu satu
ditalang menyebar merata tanpa jeda.
Ketika usai air menjadi riak
mengelombang
menghantam memukul memecah
sebelum sampai di tetirah
menghantam memukul memecah
sebelum sampai di tetirah
yang kau tatap dengan
kecemasan
banjir curiga
menghantam kokoh cinta
aku terdampar kecewa
tak bisa apa apa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar