menjelang tujuh dua tanah tumpah ini
cantikmu kian menjadi
Aku ingin tamanku tetap wangi
terpelihara tertata terawat terjaga tersiangi
silakan musim berganti
kemarau pajang terlawati
hujan badai slih berganti
yakin aku pelangi menampakan diri
aku ingin menjagamu dengan cinta tanpa birahi
tanpa tangis dengki apalagi gobar hati
tak ada yang menghidupi mengayomi mencukupi melindungi kecuali negeri ini
aku ingin ulangi cintaku seperti api
menyemangati menerangi tanpa syarat tanpa untung rugi tanpa kompromi
meski aku tahu aku kan mati
bagi negeri yang membuatku mampu berdiri
dirgahayu ibu pertiwi
kupelihara prasetia ini
serempak bersama maupun sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar